Thinking: FAST & S L O W . . .

Be careful: Hindsight mind bias

"We are what we repeatedly do. Excellence, then, is not an act, but a habit." 
~Aristotle~

We stopped checking under our bed for monsters when we realized they were inside us...
The final weapon is the brain. All else is supplemental.
Sometimes there's justice and sometimes there's just us.

"Bukanlah kejadian-kejadian, tetapi opini kita tentang hal itulah, yang menyebabkan kita menderita" -Dr.Albert Ellis-

RISIKO
* "Risiko" tidak ada "di luar sana", terbebas dari akal budi & budaya kita, menunggu diukur. Manusia telah menciptakan konsep "risiko" utk membantu mengerti & menghadapi bahaya & ketidakpastian dlm kehidupan. Walau segala bahaya itu nyata, tdk ada "risiko riil" atau "risiko objektif". -Paul Slovic-

* Definisi risiko adalah penggunaan kekuasaan.
* Rasional atau tidak, rasa takut itu menyakitkan & melumpuhkan.

PREDIKSI VIA KETERWAKILAN
* Pertanyaan tentang probabilitas itu sukar & pertanyaan mengenai kemiripan itu lebih mudah & yang mudahlah yang dijawab. Itu kesalahan serius, karena penilaian kemiripan & probabilitas tidak diatur oleh logika yg sama.
 
* Informasi yang tidak berharga seharusnya diperlakukan = ketiadaan informasi.

* Saat ragu mengenai mutu bukti: biarkan pertimbangan probabilitas, dekat dengan nilai dasar.
* Agar berguna, kepercayaan Anda harus dibatasi logika probabilitas.
* Kunci penting untuk penalaran yang disiplin: 
1.Jangkarkan pertimbangan probabilitas, ke nilai dasar yang masuk akal.
2.Pertanyakan diagnosis bukti.

LEBAY: ILUSI PEMAHAMAN 

* Tes pamungkas atas penjelasan peristiwa: apakah penjelasan itu membuat peristiwanya bisa diprediksi sebelumnya?
* Agar dapat berpikir jernih tentang masa depan, kita perlu membersihkan bahasa yang kita gunakan untuk memberi label kepada kepercayaan kita pada masa lalu (seperti: tahu, intuisi, firasat)

* Bagaimana perasaan saya... Menjadi jawaban untuk pertanyaan yang jauh lebih sukar :apa yang saya pikirkan mengenai hal ini?

* Perkiraan mengenai penyebab... Dilencengkan liputan media. Dunia di dalam kepala kita bukanlah replika persis realitas. Harapan kita atas frekuensi peristiwa, terdistorsi kelimpahan & kekuatan emosional pesan-pesan yang kita terima.
* Penilaian diri di-dominasi oleh kemudahan contoh yang muncul dalam benak. Pengalaman pencarian contoh yang lancar mengalahkan jumlah contoh.

* Pemikiran & perilaku kita dipengaruhi - lebih banyak daripada yang kita tahu atau inginkan - oleh situasi & lingkungan.
* Sugesti adalah salah satu efek penyiapan, yang secara selektif memanggil bukti yang cocok.

* Suasana hati terkini, berpengaruh sangat besar ketika orang meng-evaluasi kebahagiaan.
* Kognisi itu berwujud; Anda berpikir dengan tubuh Anda, tidak hanya otak.
 
* Keyakinan adalah suatu perasaan, yang mencerminkan koherensi informasi & kemudahan kognitif mengolah informasi itu.
* Dunia ini lebih tidak bisa dimengerti daripada yang (kita) pikir. Koherensinya sebagian besar datang dari cara kerja akal budi (masing-masing individu).
* Keakraban tidak mudah dibedakan dari kebenaran.
* Kesukaan kita terhadap pemikiran sebab-akibat mendatangkan kesalahan-kesalahan serius dalam meng-evaluasi keacakan peristiwa-peristiwa yang murni acak.

BlackSwan 

* Jika anda masih hidup sampai esok hari, itu mengandung arti bahwa: 
(a)Anda akan hidup lebih lama, atau 
(b)Anda lebih dekat ke tanggal kematian.
Ke-2 kesimpulan tsb didasari dari data yang sama!

* Narrative fallacy: kecenderungan kita membuat tafsiran berlebihan & preferensi kita untuk membuat cerita yang ringkas tapi padat, ketimbang menyajikan kebenaran yang seadanya.

* Yang penting bukan apa yang anda katakan kepada  seseorang, melainkan bagamana anda mengatakannya :Framing

MasterKey
* Sikap pikiran kita terhadap kehidupan akan menentukan pengalaman hidup yang akan kita alami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar